Alyssa Soebandono : Sebagai Orang Tua, Kita Harus Memiliki Ketegasan Dalam Mendidik Anak

Acara menjadi haru saat kurang lebih lima belas ribu jamaah sedang murojaah Qs Al-isra' bersama-sama di masjid Istiqlal, Jakarta pada hari Sabtu, 17 Agustus 2019.

Alyssa Soebandono menjadi salah seorang yang menitihkan air mata saat sesi murojaah Qs Al-isra' berlangsung . Saat selesai murojaah, Ustazah Oki bertanya tentang alasan ka Alyssa menangis, apa yang ia rasakan? Mengapa sampai menitihkan air mata?

Lalu saat selesai ka Alyssa menjawab, Ustazah Oki menyimpulkan bahwasannya ka Alyssa merasa haru karena banyak orang yang mencintai Alquran, banyak yang bisa dan mau membaca Alquran serta memahami arti dari setiap ayat dalam Alquran. Itulah tangisan iman, iman melembutkan hati siapapun yang mencintai Alquran, in syaa Allah.

Setelahnya ia bercerita mengenai kisahnya sebagai seorang ibu yang diketahui bahwa anaknya, Rendra, sudah hafal Qs An-naba. 

Dalam setiap hal, ternyata ka Alyssa sebisa mungkin selalu memberikan wadah terbaik untuk setiap hal yang didengarkan, dipelajari dan dilakukan oleh anak-anaknya, terutama dalam hal pendidikan. "Apapun yang terjadi kita harus mencari yang terbaik dalam segi agamanya," kata ka Alyssa.

Namun, tidak semudah itu mengarahkan anak untuk terus belajar terkhusus untuk memahami agamanya. Sebagai orang tua, menurut ka Alyssa, wajib untuk ikut belajar tentang apa-apa yang ingin diajarkan oleh sang anak. "jangan terlebih dahulu menuntut anak tanpa ilmu, tanpa ikut belajar." Jelas ka Alyssa.

Kemudian Ustazah Oki menjelaskan bahwasannya Allah juga sudah perintahkan kita dalam hal belajar sebelum mengajari. Ingatkan selalu kepada diri untuk jadilah taat sebelum meminta orang lain untuk taat. Ustazah Oki menyebutkan Qs At-tahrim ayat 6 :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَائِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ

"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan."

Begitulah sempurnanya Islam, segala sisi sudah dibahas dalam Alquran dan Sunnah. Luruskan niat, semoga cerahnya semangat untuk terus menimba ilmu akan terus bersinar dalam jiwa dan dalam setiap tapak langkah.